Rahasia Sukses Jalanin Usaha Toko Sembako, Dijamin Untung Deh!

Peluang Bisnis Toko Sembako

Punya usaha yang berkaitan dengan kebutuhan pokok memberikan jaminan kalau produk yang Anda tawarkan dapat terjual. Salah satunya adalah ketika Anda memanfaatkan peluang usaha sembako atau sembilan bahan pokok. Namun, apakah jenis usaha seperti ini benar-benar memiliki prospek yang menjanjikan? 

Baca juga: 20+ Ide Usaha yang Terbukti Laku dan Tidak Pernah Sepi Pelanggan

Prospek dan Tren Peluang Usaha Sembako

Sebagai produk bahan kebutuhan sehari-hari, tingkat permintaan terhadap sembako tidak akan pernah menurun. Oleh karena itu, peluang usaha toko sembako akan terus tinggi. Bahkan, pada momen-momen tertentu, Anda bakal berhadapan pada peningkatan permintaan pasar yang cukup drastis. 

Di samping itu, menjalankan usaha toko sembako menawarkan beberapa kelebihan jika dibandingkan dengan usaha lain, termasuk di antaranya: 

Sarana Pemasaran yang Mudah

Saat memulai usaha sembako, Anda dapat menerapkan strategi pemasaran yang sederhana. Tak perlu biaya besar. Misalnya, Anda cukup memasang spanduk atau banner toko beserta dengan daftar barang yang dijual. 

Baca juga: Ini 8 Rahasia Strategi Pemasaran Digital untuk UMKM, Mau Tau?

Dapat Terus Dikembangkan

Kelebihan selanjutnya dari peluang usaha sembako adalah potensinya untuk bisa terus Anda kembangkan. Saat pertama kali memulainya, Anda bisa membangun toko kecil dengan stok terbatas. Namun, lama kelamaan Anda bisa mengembangkannya jadi lebih besar dengan pilihan stok barang yang lengkap. 

Suplai Barang yang Relatif Gampang

Saat menjalankan usaha toko sembako, Anda tidak perlu kebingungan dalam mencari suplai barang. Anda dapat berlangganan secara langsung ke toko grosir dan melakukan pembelian dalam jumlah cukup banyak. 

Kalau sudah menjadi pelanggan setia, pihak toko akan memberikan berbagai pelayanan ekstra kepada Anda, termasuk fasilitas pengiriman barang ke rumah. Jadi, Anda hanya perlu menghubungi pihak toko saat kehabisan stok dan menunggu pengiriman. 

Modal Usaha yang Fleksibel

Anda mungkin beranggapan kalau usaha toko sembako perlu modal besar. Padahal, sebaliknya. Usaha ini dapat Anda jalankan dengan kebutuhan modal sesuai keadaan, baik ketika mempunyai modal besar maupun kecil. 

Misalnya, saat punya modal terbatas, Anda bisa memilih hanya menawarkan produk sembako berupa gula dan beras. Kalau tingkat permintaannya meningkat, Anda dapat sedikit demi sedikit memperbanyak stok sembako di gudang. 

Baca juga: Ingin Sukses Bisnis dengan Modal Kecil? Ini Tips Memulainya!

Estimasi Modal Usaha Sembako

Estimasi Modal Bisnis Toko Sembako

Lalu, seberapa besar biaya yang perlu Anda sediakan ketika ingin memulai usaha toko sembako? Untuk membangun toko sembako kecil-kecilan, Anda perlu mempersiapkan kebutuhan modal sebagai berikut: 

  • Rak besar: Rp1.000.000
  • Meja kayu: Rp500.000
  • Timbangan kecil: Rp300.000
  • Beras 50 kg: Rp600.000
  • Minyak goreng 1 karton: Rp200.000
  • Gula pasir 20 kg: Rp350.000
  • Tepung terigu 12 kg: Rp120.000
  • Telur ayam negeri 1 peti: Rp400.000
  • Garam 1 kg: Rp100.000
  • Total: Rp3.570.000

Selain modal awal, ada pula biaya untuk operasional usaha sembako. Biaya operasional usaha tersebut mencakup beberapa elemen, termasuk di antaranya adalah: 

  • Biaya kebersihan: Rp100.000
  • Biaya listrik: Rp100.000
  • Transportasi: Rp300.000
  • Total: Rp500.000

Dari jumlah tersebut, maka total kebutuhan modal awal yang harus Anda persiapkan adalah sebesar Rp4.070.000. Estimasi kebutuhan modal awal tersebut dibuat dengan asumsi Anda tak perlu menyewa tempat. Sebagai gantinya, Anda menggunakan ruang di rumah untuk melayani para pembeli. 

Proyeksi Keuntungan Peluang Usaha Sembako

Berkaitan dengan perhitungan nilai keuntungan peluang usaha sembako, Anda dapat melakukannya setelah mencapai break even point (BEP). Perhitungannya pun harus Anda lakukan dengan teliti. Apalagi, perputaran modal dalam usaha sembako berlangsung sangat cepat. 

Fakta yang terjadi di lapangan, Anda bakal perlu membelanjakan kembali modal yang telah didapatkan untuk pembelian stok barang. Tujuannya agar pelanggan bisa dengan mudah membeli barang kebutuhan yang mereka cari tanpa harus beralih ke toko sembako lain. Secara sederhana, perhitungan keuntungannya bisa Anda lakukan sebagai berikut: 

Misalnya, setiap hari Anda bisa memperoleh omzet sebanyak Rp250.000. Selama sebulan, Anda selalu membelanjakan kembali modal awal untuk stok barang di gudang. Alhasil, Anda memperoleh penghasilan secara stabil dalam satu bulan, dengan total sebesar Rp7.500.000. 

Maka, nilai profit bersih yang Anda dapatkan dalam jangka satu bulan adalah selisih antara penghasilan dengan modal awal dan biaya operasional. Jadi, nilai keuntungannya adalah sebesar: Rp7.500.000 – Rp4.070.000 = Rp3.430.000.

Baca juga: Entrepreneur Wajib Tahu Apa Itu Profit Margin, Penting untuk Bisnis

Risiko dan Tantangan Usaha Sembako

Risiko dan Tantangan Bisnis Toko Sembako

Peluang usaha sembako memang menawarkan nilai profit menjanjikan. Hanya saja, saat mulai menjalankan usaha ini, Anda perlu pula memperhatikan beberapa risiko serta tantangan yang bisa muncul, termasuk di antaranya adalah: 

Tingkat Persaingan Ketat

Usaha sembako mempunyai tingkat persaingan yang sangat ketat. Tak menutup kemungkinan, masing-masing toko akan berusaha melakukan persaingan harga yang kemudian berimbas pada menurunnya nilai profit. 

Baca juga: 7 Tantangan Utama Pelaku UMKM dalam Mengembangkan Usaha di Era Digital

Kebutuhan Ruangan Penyimpanan yang Besar

Ketika menjalankan usaha toko sembako, Anda perlu memperhatikan aspek penyimpanan stok barang. Sediakan tempat dengan ukuran yang luas sehingga sanggup menampung semua barang. Selain itu, hindari tempat dengan suasana yang lembap karena dapat merusak kualitas barang. 

Pengelolaan Keuangan

Saat memulai usaha toko sembako, Anda perlu menerapkan pengelolaan keuangan yang disiplin. Lakukan pemisahan antara keuangan pribadi dengan usaha. Dengan begitu, modal usaha tidak akan terpakai untuk kebutuhan pribadi. Anda tak ingin bangkrut gara-gara kehabisan modal, kan? 

Baca juga: Cara Buat Laporan Keuangan Sederhana untuk UMKM, Penting!

Cara Memulai Usaha Sembako

Setelah mengetahui plus minus dari peluang usaha sembako, kini langkah yang terakhir adalah bagaimana dengan cara memulainya. Dibandingkan dengan peluang usaha lain, Anda dapat dengan mudah menjalankan usaha toko sembako. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 

Pilihlah Konsep Toko Sembako yang Unik

Saat ini, ada banyak sekali konsep toko sembako yang bisa Anda pilih. Anda bisa memilih konsep toko sembako modern, toko sembako tradisional, atau toko sembako online.

Jika Anda ingin membuat usaha toko sembako Anda unik, Anda bisa memilih konsep yang belum banyak diterapkan oleh orang lain. Misalnya, Anda bisa membuka toko sembako dengan konsep cashless, toko sembako yang menjual produk-produk organik, toko sembako 24 jam atau toko sembako yang menyediakan layanan antar.

Pilihlah Produk-Produk yang Unik

Selain sembako, Anda bisa menjual produk-produk unik lainnya yang tidak dijual oleh toko sembako lain di sekitar Anda. Misalnya, Anda bisa menjual produk-produk impor, produk-produk organik, atau produk-produk buatan lokal. Dengan menjual produk-produk unik, Anda bisa menarik pelanggan yang mencari sesuatu yang berbeda dari yang lain.

Hadirkan Paket Sembako yang Hemat

Untuk memikat perhatian pelanggan, Anda dapat menghadirkan paket-paket hemat yang menawarkan nilai lebih. Contohnya, Anda bisa menawarkan paket sembako bulanan yang memberikan keuntungan ekonomis bagi pelanggan yang membeli dalam jumlah besar. Selain itu, Anda juga dapat menyusun paket khusus untuk acara spesial seperti lebaran atau natal, memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam memenuhi kebutuhan mereka selama perayaan tersebut. Dengan menyediakan opsi paket-paket yang menguntungkan, Anda dapat meningkatkan daya tarik toko sembako Anda di mata pelanggan.

Berikan Loyalitas Kepada Pelanggan Setia

Memberikan program loyalitas kepada pelanggan adalah strategi yang bagus untuk mempertahankan dan memperkuat hubungan dengan mereka. Anda dapat mempertimbangkan beberapa langkah berikut:

  • Program Poin atau Diskon: Berikan poin atau diskon khusus kepada pelanggan setia setiap kali mereka berbelanja di toko Anda. Poin ini dapat dikumpulkan dan ditukar dengan produk atau diskon di masa mendatang.
  • Penawaran Khusus untuk Pelanggan Setia: Sediakan penawaran eksklusif atau diskon khusus untuk pelanggan yang sering berbelanja di toko Anda. Ini dapat mencakup produk tertentu atau periode penawaran spesial.
  • Hadiah Ulang Tahun atau Perayaan Penting: Kenali dan apresiasi pelanggan dengan memberikan hadiah spesial saat ulang tahun mereka atau pada acara perayaan penting dalam hidup mereka.

Tak ketinggalan, pertimbangkan untuk menyediakan fasilitas cara bayar yang praktis dan modern kepada pelanggan. Fasilitas ini bisa Anda berikan dengan memanfaatkan layanan dari YUKK Payment Gateway

YUKK Payment Gateway membantu Anda dalam menyediakan fleksibilitas cara pembayaran digital kepada pelanggan. Hanya dengan satu layanan, Anda sudah bisa menghadirkan beberapa opsi cara pembayaran kepada konsumen.

Baca juga: Gak Abal-Abal, Inilah Tips Memilih Perusahaan Payment Gateway

1
like
0
love
0
haha
0
wow
0
sad
0
angry