Kartu kredit punya banyak manfaat. Dia menjadi alat pembayaran ketika kamu tidak punya uang tunai. Dia bisa juga menjadi syarat utama ketika kamu mengajukan pinjaman dana dalam jumlah yang besar pada bank. Selain itu, masih ada banyak manfaat lain dari kartu kredit.
Faktanya adalah masih ada banyak orang yang salah memahami apa itu kartu kredit beserta cara kerja dan kegunaannya. Kesalahpahaman itu berdampak pada banyak hal. Salah satunya adalah tekanan psikis karena setiap hari ditagih oleh penerbit kartu kredit.
Berikut ini ada beberapa “mitos” dan fakta tentang kartu kredit yang harus diketahui.
1. Memotong Kartu = Menghentikan Semua Fasilitas Kartu Kredit
Banyak orang mengira bahwa memotong kartu kredit sama dengan menghentikan semua fasilitas kartu itu. Hal ini tidak benar. Memotong kartu memang membuat kamu tidak lagi bisa menggunakan kartu itu. Namun, hal itu tidak lantas membuat kamu lepas dari fasilitas kartu itu. Kamu tetap terikat tanggung jawab atas kartu itu.
Jika kamu ingin menghentikan fasilitas kartu kredit, konsultasikanlah hal itu kepada bank penerbit kartu. Lakukan langkah-langkah penghentian fasilitas kartu kredit sesuai dengan prosedur. Buatlah kesepakatan hitam di atas putih agar kamu memiliki bukti yang sah di mata hukum jika terdapat tindak kriminalitas mengatasnamakan kartu kredit itu.
Baca juga: Jangan Asal Gunting, Ini Cara Tutup Kartu Kredit yang Benar!
2. Melakukan Pembayaran Minimum Berarti Sudah Membayar Tagihan Kartu Kredit
Ini adalah bentuk kesalahpahaman lain. Orang mengira bahwa melakukan pembayaran minimum itu berarti sudah membayar tagihan kartu kredit dan itu sudah lebih dari cukup. Faktanya adalah orang itu tetap dikenakan biaya penalti dan denda bunga dari sisa jumlah tagihan.
Baca juga: Begini Strategi Jitu Menghindari Denda dan Bunga Kartu Kredit
Perlu diketahui bahwa di mata bank penerbit kartu kredit, pembayaran minimum sama saja berarti belum membayar tagihan. Oleh karena itu, lakukan pembayaran kartu kredit secara penuh. Dengan demikian, kamu tidak akan terlilit utang kartu kredit.
3. Mengantongi Kartu Kredit dengan Limit Tinggi Itu Tidak Baik
Ada banyak pengguna kartu kredit yang menyangka bahwa mengantongi kartu kredit dengan limit tinggi adalah tidak baik. Faktanya adalah limit yang tinggi sangat menguntungkan. Mengapa? Karena 30% tingkat suku bunga kartu kredit tergantung pada batas maksimum kartu yang kamu pakai. Semakin tinggi limit yang diberikan, tingkat suku bunganya akan semakin rendah. Jika kamu mengantongi kartu kedit dengan limit yang tinggi, tetapi kamu tetap menjaga tagihan tetap rendah, kamu dapat menikmati suku bunga yang rendah.
Baca juga: Apa Itu Limit Kartu Kredit, Perhitungan, dan Cara Mengeceknya
4. Semakin Banyak Punya Kartu Kredit, Semakin Baik
Ini adalah anggapan yang salah. Terlalu banyak kartu kredit bisa membuatmu tergiur dan tidak mampu mengontrok hasrat belanjamu. Jika kartu kreditmu banyak, berarti limit pembelanjaanmu meningkat. Walaupun kamu akan mendapatkan fasilitas yang beragam, dana yang akan kamu keluarkan untuk biaya tahunan pun akan meningkat.
5. Kualitas Kredit Diukur dari Jumlah Tagihan
Banyak orang berpikir bahwa jumlah tagihan bulanan mempengaruhi reputasi kredit. Ini salah. Faktanya adalah baik atau buruknya penilaian terhadap kreditmu ditentukan oleh kemampuan dan ketepatan waktumu dalam membayar tagihan bulanan. Jika kamu menunggak pembayaran tagihanmu, kualitas kreditmu akan menurun.
Supaya reputasi kreditmu tetap baik, bayarlah tagihanmu secara penuh dan tepat waktu. Lebih baik lagi jika kamu melakukannya sebelum jatuh tempo. Kamu bisa melakukannya lewat aplikasi YUKK. Selain lebih mudah dan lebih cepat, juga lebih menguntungkan.
Baca juga: Daftar Aplikasi Yukk, Bikin Belanja dan Transfer Nggak Ribet Lagi
Selama bulan Oktober ini, YUKK Payment Gateway memberikan cashback 10% (minimal transaksi Rp500.000,-) untuk kamu yang membayar tagihan kartu kredit melalui YUKK. Cashback diberikan dalam bentuk YUKK Point dengan jumlah maksimal mencapai 25.000 poin. Cashback ini diberikan sekali sehari untuk masing-masing pengguna.
Baca juga: Biar Makin Untung, Ketahui Bedanya Cashback dengan Diskon!