
Pernah belanja online lalu membayar pesanan ketika barang sudah tiba diterima? Jika iya, kamu sudah menggunakan metode cash on delivery atau COD. Cara pembayaran ini semakin populer karena memberikan rasa aman bagi pembeli, terutama mereka yang belum terbiasa memakai metode pembayaran digital. Selain itu, COD juga membuat pengalaman belanja terasa lebih nyaman karena pembeli bisa memastikan barang sesuai dengan pesanan sebelum melakukan pembayaran.
Menariknya, COD bukanlah tren baru dalam dunia belanja, melainkan sudah ada sejak abad ke-19. Seiring berkembangnya teknologi dengan banyaknya marketplace atau e-commerce yang muncul dan meningkatnya belanja online, metode ini kembali diminati oleh banyak pembeli di Indonesia. Dilansir dari survei yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) di tahun 2023, mayoritas usaha e-commerce paling banyak menggunakan metode pembayaran atau COD yaitu 75,19 persen. COD dianggap mampu menjembatani kebutuhan masyarakat yang ingin berbelanja dengan cara praktis sekaligus tetap merasa terlindungi. Karena itu, mari kita kenali lebih dalam bagaimana sistem COD bekerja dan mengapa metode ini begitu dipercaya hingga sekarang.
Apa Itu Cash on Delivery?
Dikutip dari Shopee, cash on delivery (COD) adalah metode pembayaran di mana pembeli melakukan pembayaran setelah barang diterima. Biasanya, pembayaran dilakukan secara tunai kepada kurir yang mengantar pesanan. Sistem ini menjadi solusi bagi orang yang belum terbiasa memakai layanan keuangan digital. Selain itu, pembeli dapat melihat kondisi barang terlebih dahulu, sehingga proses belanja terasa lebih meyakinkan.
COD ini juga banyak dipilih oleh pengguna yang ingin menghindari risiko saat berbelanja online. Ketika paket tiba di alamat tujuan, pembeli cukup memeriksa pesanan dan kemudian membayar total biaya yang tertera. Cara ini membuat pengalaman belanja lebih sederhana, terutama bagi pengguna baru di dunia e-commerce. Tidak heran jika COD tetap menjadi opsi populer karena menawarkan rasa aman sekaligus kemudahan dalam bertransaksi.
Cara Kerja Sistem COD

Jika kamu belum pernah menggunakan COD, prosesnya sebenarnya cukup mudah dipahami. Sistem ini punya alur yang jelas agar transaksi tetap aman bagi pembeli maupun penjual. Berikut alur umum transaksi COD di marketplace atau e-commerce:
- Pembeli memilih dan memesan barang melalui marketplace atau e-commerce.
- Penjual menyiapkan pesanan lalu mengirimkannya menggunakan jasa ekspedisi yang mendukung layanan COD.
- Kurir mengantarkan paket ke alamat pembeli dan menagih pembayaran sesuai nominal yang tercatat.
- Setelah pembayaran diterima, kurir menyetorkan uang tersebut kepada perusahaan logistik.
- Perusahaan logistik kemudian meneruskan dana kepada penjual sesuai prosedur yang berlaku.
Secara keseluruhan, COD menawarkan proses belanja yang mudah. Metode ini masih digunakan karena memberikan rasa aman bagi pembeli yang ingin memeriksa barang terlebih dahulu sebelum membayar pesanan. Meski sekarang tersedia banyak opsi pembayaran lain, COD masih menjadi pilihan yang praktis bagi sebagian orang. Pada akhirnya, COD tetap hadir sebagai salah satu metode pembayaran yang sederhana dan mudah dipahami dalam proses belanja online.
Baca juga artikel: Ga Mudeng Apa itu Cash on Delivery? Ini lho Penjelasan Detailnya