Produk keuangan dari perbankan cukup variatif. Anda tidak hanya bisa menggunakan rekening. Namun, Anda perlu pula memahami apa itu giro yang memiliki banyak manfaat, khususnya bagi Anda yang mempunyai aktivitas transaksi keuangan sangat tinggi. Oleh karena itu, giro menjadi pilihan tepat bagi para pelaku usaha.
Produk tabungan giro atau bisa digunakan oleh nasabah individu maupun perusahaan. Kelebihan utama dari tabungan giro adalah keleluasaan nasabah dalam melakukan penarikan dana. Anda bisa menarik dana berulang kali tanpa ada batasan jumlah transaksi setiap harinya.
Jenis – Jenis Giro
Ketika melakukan pengajuan pembuatan rekening giro ke bank, Anda bisa menemukan banyak pilihan jenis giro yang bisa dimanfaatkan, di antaranya:
Giro Biasa
Jenis pertama adalah giro biasa yang pemakaiannya sesuai bagi para pelaku usaha perorangan. Sebagai contoh, ketika Anda mempunyai usaha berupa toko kelontong, bengkel, restoran, ataupun fotokopi.
Pemakaiannya memberi kemudahan bagi para pelaku usaha ketika ingin melakukan pembayaran ataupun penarikan dana. Selain itu, giro biasa juga menawarkan kelebihan karena persyaratan saldo awal ataupun saldo minimal yang cukup kecil.
Besaran saldo awal dan saldo minimal dari giro perorangan berbeda-beda untuk setiap bank. Sebagai contoh, Bank Jatim memberlakukan persyaratan saldo awal maupun saldo minimal adalah Rp1 juta. Sementara itu, menetapkan saldo awal Rp500 ribu dan saldo minimum biar tidak terkenal penalti senilai Rp500 ribu.
Giro Bisnis
Selanjutnya, Anda dapat mengenal apa itu giro bisnis. Sesuai dengan namanya, giro bisnis mempunyai fungsi secara khusus untuk keperluan bisnis. Anda dapat membuatnya dengan mengatasnamakan perusahaan, baik CV, koperasi, yayasan, maupun PT.
Kalau Anda ingin mempunyai rekening giro bisnis, persyaratan yang dibutuhkan lebih banyak dibandingkan giro perorangan. Termasuk di antaranya adalah kebijakan terkait saldo awal serta saldo minimal bulanan yang lebih banyak.
Giro Payroll
Selanjutnya, Anda dapat pula menemukan apa itu giro payroll. Penggunaannya secara khusus bertujuan untuk membantu kelancaran pembayaran gaji kepada para karyawan. Anda pun bisa melakukan pembayaran gaji secara lebih sederhana dan praktis, akurat, dan real-time.
Dalam pemakaiannya, pihak perusahaan hanya perlu menyediakan dana serta data pembayaran setiap karyawan. Selanjutnya, sistem yang ada di bank akan melakukan pembayaran gaji dengan nominal yang telah ditetapkan kepada rekening dari setiap karyawan.
Giro Valas
Terakhir, bisa mengenal jenis giro yang disebut sebagai giro valas. Pemanfaatannya berkaitan dengan aktivitas transaksi yang berlangsung dengan mata uang asing. Jenis giro ini dapat dimiliki oleh pelaku usaha perorangan maupun badan usaha.
Kepemilikan rekening giro valas secara khusus bakal memberikan manfaat besar ketika Anda melakukan transaksi secara internasional. Pemakaiannya memberi kemudahan dalam melakukan pembayaran, penerimaan, ataupun penyimpanan mata uang asing.
Karakteristik Giro
Seperti halnya tabungan biasa, tabungan giro dapat Anda gunakan untuk melakukan penarikan, penyimpanan, ataupun pembayaran dana. Hanya saja, terdapat karakteristik utama berupa cara penarikan maupun pembayaran dana yang berbeda dibandingkan dengan tabungan biasa.
Pemilik rekening giro hanya bisa melakukan penarikan ataupun pembayaran dengan 2 metode, yaitu:
Cek Giro
Metode pembayaran tagihan pertama pada tabungan giro adalah dengan menggunakan cek giro. Cara pembayaran ini berguna ketika Anda ingin membayar dengan uang tunai. Cek giro bisa berperan sebagai pengganti uang tunai yang perlu Anda bayarkan.
Keberadaan cek giro berperan sebagai surat perintah dari nasabah kepada bank untuk melakukan pencairan dana ke penerima cek. Anda dapat melakukan transaksi menggunakan cek giro tanpa ada batasan nominal. Dengan catatan, saldo yang ada di rekening giro mencukupi.
Bilyet Giro
Selanjutnya, ada pula metode pembayaran atau pencairan dana secara non tunai pada tabungan giro, yakni dengan memakai bilyet giro. Penerbitan bilyet giro memiliki fungsi sebagai surat perintah dari nasabah kepada bank untuk melakukan pemindahan dana ke rekening yang dituju.
Proses pencairan bilyet giro berlangsung dalam jangka waktu terbatas, maksimal 70 hari setelah penerbitan. Selain itu, pemakaian bilyet giro juga berlaku untuk maksimal kliring sebesar Rp500 juta. Proses pencairan bilyet giro bisa dilakukan secara langsung oleh pihak penerima atau melalui kuasa.
Cara Buka Rekening Giro
Dengan berbagai fasilitas serta kemudahan tersebut, Anda bisa tahu kenapa para pelaku usaha menggunakan layanan perbankan ini, kan? Ditambah lagi, cara pembuatan rekening giro di bank sangat mudah. Anda dapat melakukannya di bank mana saja.
Proses pengajuan pembuatan rekening giro bisa Anda lakukan dengan datang secara langsung ke kantor bank terdekat. Selanjutnya, siapkan berkas persyaratan seperti:
- Kartu identitas
- NPWP
- Fotokopi akta pendirian perusahaan (giro bisnis)
- Mengisi formulir permohonan secara lengkap
- Tidak tercantum dalam Daftar Hitam Bank Indonesia
- Menyetorkan saldo minimal sesuai ketentuan bank
Saat membuat rekening giro, Anda jangan hanya memperhatikan manfaatnya. Namun, cermati pula ketentuan lain, seperti aturan terkait saldo minimum tiap bulan ataupun ketentuan terkait penutupan rekening oleh bank.
Nah, itulah pembahasan lengkap tentang apa itu giro serta berbagai hal terkait yang perlu Anda ketahui. Dengan kepemilikan rekening giro, Anda bisa melakukan pengelolaan keuangan untuk usaha dengan lebih efektif dan efisien.
Sebagai pelengkap, jangan lupa pula untuk menyediakan layanan pembayaran yang praktis dan nyaman kepada pelanggan. Solusi ini bisa Anda peroleh dengan menggunakan layanan dari YUKK Payment Gateway.
YUKK Payment Gateway menyediakan sistem pembayaran praktis dengan berbagai metode. Cukup dengan satu layanan, Anda bisa menerima pembayaran via virtual account, kartu kredit, e-wallet, maupun QRIS.
